KILASRIAU.com - Kepribadian korban mutilasi yang terjadi di kelurahan Tembilahan Barat, Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir, F (10) diungkap oleh guru sekolahnya.
F diketahui sempat mengenyam pendidikan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 015 Tembilahan Barat beberapa waktu yang lalu dan pada akhirnya tidak aktif karena terkendala oleh larangan orang tuanya A (42) yang juga merupakan pelaku mutilasi kemarin.
Untuk mengulas informasi lebih detail tentang F, media mencoba mengkonfirmasi pihak Sekolah Dasar tempat korban menuntut ilmu sebelumnya.
Kata TU SD 015 yang sempat diwawancarai media, almarhum dikenal sebagai sosok yang baik dan penurut, hanya saja sedikit pendiam.
"Korban anak yang baik, patuh dan ceria namun kami pihak guru tidak begitu mengenal F lebih dalam, tak lama ia masuk sekolah. Kita sedang dalam masa pandemi jadi pembelajaran via online atau daring, sempat beberapa kali mengambil tugas sekolahnya namun setelah itu F tak pernah ke sekolah lagi," ucap TU di SD Almarhum bersekolah yang tidak mau disebutkan namanya, Kamis (16/6/2022).